Banjarbaru – Program Studi Kesehatan Masyarakat Program Magister FK ULM menjalani Asesmen Lapangan Daring dari Lembaga Akreditasi Mandiri Perguruan Tinggi Kesehatan Indonesia (LAMPT-Kes) dengan dua perwakilan asesor yakni Dr. Aria Gusti, SKM, M.Kes dari Universitas Andalas dan Dr. Rico Januar Sitorus, S.KM., M.Kes(Epid) dari Universitas Sriwijaya. Kegiatan berlangsung secara hibryd (luring dan daring) selama 3 hari yaitu tanggal 13-15 Oktober 2021. Kegiatan hari pertama dihadiri oleh Dekan FK ULM, Wakil Dekan FK ULM, LPM ULM, UPM FK ULM, Ketua Senat FK ULM, Unit yang ada di lingkungan FK ULM, tim penyusun borang, tim penyusun Laporan Evaluasi Diri, serta segenap Civitas Akademika Program Studi Kesehatan Masyarakat Program Magister FK ULM.
Kegiatan hari pertama diawali dengan pembukaan Asesmen Lapangan Daring, pembacaan susunan acara dan tata tertib Asesmen Lapangan Daring. Kegiatan dibuka oleh Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Lambung Mangkurat, Dr. dr. Iwan Aflanie, M.Kes., Sp.F., SH yang mewakili rektor Universitas Lambung Mangkurat. Selanjutnya pengenalan Tim Asesor dan sambutan dari perwakilan Asesor dalam hal ini disampaikan oleh Dr. Rico Januar Sitorus, S.KM., M.Kes(Epid). Sesi selanjutnya adalah dengan presentasi Unit Pengelola Program Studi (UPPS) dan Program Studi. Konfirmasi yang dilakukan terkait dengan kebijakan makro pengembangan, sistem tata pamong, sistem pengelolaan, capaian institusi yang dilaporkan, dan rencana pengembangan UPPS dan Program Studi. Kemudian dilanjutkan dengan Konfirmasi pelaksanaan, hasil dan efektivitas SPMI yang meliputi seluruh siklus PPEPP. Pengecekan dokumen standar, manual, instrumen/tools, laporan berkala dan bukti tindak lanjut hasil SPMI.
Asesmen secara daring ini meliputi proses pengecekan dokumen Laporan Kinerja Perguruan Tinggi, Laporan Evaluasi Diri, Data dan proses SPMI (Sistem Penjaminan Mutu Internal). Demi memudahkan koordinasi dan alur komunikasi, pimpinan fakultas, program studi, tim penyusun borang program studi disediakan ruang khusus untuk mengikuti Asesmen Lapangan Daring dengan protokol kesehatan.
