Banjarmasin, 16 Agustus 2024 – Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Lambung Mangkurat (FKIK ULM) menandai langkah baru dalam dunia pendidikan kedokteran melalui Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) dengan Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Dayanu Ikhsanuddin (FKM Unidayan). Acara yang berlangsung di Ruang Senat FKIK ULM ini dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, termasuk Rektor Unidayan, Ir. L.M. Sjamsul Qamar, M.T., IPU; Wakil Rektor IV, Dr. Syamsul Una, M.Pd.; serta Dekan FKM Unidayan, Dr. Rininta Andriani, S.Sos., M.Kes. dr. Marhaen Hardjo, M.Biomed., Ph.D dan Dr. Wachyudi Muksin, SH, M.Kes. Selaku tuan Rumah Prof. Dr. dr. Syamsul Arifin, M.Pd., FISPH., FISCM dibersamai oleh Fauzie Rahman, SKM, MPH (Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan dan Alumni), Tim Koordinator dan Subkoordinator serta Unit Pengelola Kerjasama dan Hubungan Masyarakat
Dalam sambutannya, Ir. Sjamsul Qamar mengungkapkan komitmennya terhadap kerja sama ini dengan menekankan pentingnya nota kesepahaman (MOU) sebagai landasan untuk implementasi kegiatan yang saling menguntungkan. “Kami berharap, dengan MOU ini, kedua belah pihak dapat berpegang pada acuan yang sama dalam pengembangan pendidikan dan pengabdian masyarakat,” katanya.
PKS ini memiliki tujuan mulia, yaitu melakukan pembinaan dalam bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Rincian kerjasama mencakup penyusunan dokumen kurikulum yang selaras dengan visi dan misi kedua institusi, pengembangan kompetensi dosen melalui pelatihan, serta berbagai kegiatan penelitian dan pengabdian masyarakat. Selain itu, PKS ini juga mendukung pertukaran tenaga dosen dan pengembangan sarana-prasarana pendidikan.
Dari pihak FKIK ULM, Dekan Prof. Syamsul Arifin memaparkan bahwa institusinya sudah memiliki reputasi yang solid dengan akreditasi unggul dalam pendidikan kedokteran di Indonesia. Ia menyatakan, “Kerjasama ini adalah bukti nyata kontribusi kami dalam meningkatkan akses pendidikan kedokteran di luar pulau Jawa dan Bali. Kami mengajak masyarakat untuk berpartisipasi dalam mengatasi kekurangan tenaga medis di tanah air.”
Sikap optimis dari kedua pihak menunjukkan keseriusan mereka dalam menjalankan program ini. Dosen-dosen berpengalaman dari FKIK ULM akan melakukan penugasan sebagai pendamping dalam pendirian Fakultas Kedokteran di Unidayan, yang diharapkan dapat membuka kesempatan bagi lebih banyak calon dokter di wilayah ini.
Dengan terjalinnya kerjasama yang strategis ini, FKIK ULM dan FKM Unidayan berharap mampu memberikan dampak positif yang signifikan dalam meningkatkan kualitas pendidikan kedokteran, sekaligus berkontribusi terhadap peningkatan kesehatan masyarakat di Indonesia. Semoga kerjasama ini membawa manfaat yang setara bagi kedua institusi dan masyarakat luas.
