Banjarbaru – Program Studi Kesehatan Masyarakat pada Sabtu (27/08/2021) telah melaksanakan kegiatan Kompetisi dan Penjurian Pemilihan Mahasiswa Berprestasi tingkat Program Studi. Tujuan kegiatan Pilmapres pada Tingkat Program Studi adalah memilih dan memberikan penghargaan kepada Mahasiswa Program Studi Kesehatan Masyarakat yang meraih prestasi, memberikan motivasi kepada mahasiswa untuk melaksanakan kegiatan kurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler sebagai wahana mensinergikan hard skills dan soft skills serta mendorong Program Studi, Fakultas dan Perguruan Tinggi untuk mengembangkan iklim kehidupan kampus yang dapat memfasilitasi mahasiswa mencapai prestasi yang membanggakan secara berkesinambungan.
Pelaksanaan Pilmapres Tingkat Program Studi Kesehatan Masyarakat diselenggarakan dengan dua jalur pendaftaran. Jalur yang pertama adalah mahasiswa yang mendaftar dan memenuhi syarat, yaitu memiliki keinginan dan potensi sebagai mahasiswa berprestasi mendaftarkan diri dan melengkapi berkas persyaratan. Jalur kedua adalah mahasiswa yang akan diseleksi dan ditetapkan oleh Program Studi berdasarkan berbagai aspek secara akademis dan pertimbangan keunggulan secara organisasi dan capaian unggulan lainnya, serta melengkapi berkas persyaratan.
Setelah melewati proses pendaftaran, mahasiswa yang mendaftar harus melengkapi persyaratan dan melakukan bimbingan dengan Pembimbing Gagasan Kreatif untuk seleksi tingkat PSKM. Adapun tim dosen yang tergabung dalam tim Pembimbing Gagasan Kreatif adalah sebagai berikut:
- Laily Khairiyati, S.K.M., M.P.H.
- Vina Yulia Anhar, S.K.M., M.P.H.
- Agung Waskito, S.T., M.T.
- Anggun Wulandari, S.K.M., M.Kes
- Noor Ahda Fadillah, S.K.M., M.Kes (Epid)
- Mufatihatul Aziza Nisa, S.K.M., M.KKK
- Muhammad Irwan Setiawan, S.Gz., M.Gz.
Salah satu peserta kompetisi tersebut menyebutkan bahwa saat proses kompetisi banyak tantangan yang dihadapi. “Saat terpilih dari prodi buat mewakili AKK di Pilmapres rasanya sedikit gugup dan takut karena tahun sebelumnya gak pernah ikut. Berdasarkan pengalaman teman tahun sebelumnya katanya emang susah apalagi pas presentasi gagasan kreatif. Ditambah pula pengumuman kemarin pas PBL dan pengumpulan berkas sama gagasan kreatif mepet pas banget habis PBL. Bohong kalau dibilang lancar jaya tanpa kendala. Ada beberapa kendala misalnya laptop rusak dan gagasan kreatif yang disiapkan sebelumnya kehapus semua datanya, mau gak mau bikin ulang dan konsul pas H-1. Jadi kesan pesannya ya itu mawapres tahun ini menantang dan sangat memorable karena presentasi di depan maba juga.” Ucap Melati.
Setelah tahap penjurian, akan dilakukan penilaian terhadap dokumen administrasi, presentasi, penulisan naskah gagasan kreatif, capaian unggulan, dan kecakapan berbahasa Inggris serta wawasan kebangsaan dalam kompetisi Pemilihan Mahasiswa Berprestasi Tahun 2023 Tingkat Program Studi Kesehatan Masyarakat Fakultas Kedokteran ULM. Pada 29 Agustus 2022 diumumkan 6 peringkat terbaik antara lain Melati Noormaulidya Putri, Muhammad Syarif, Alya Ismi Mustapa, Verinda Ghea Ayu Astuti, Jane Dinna Berliana, dan Regista Tri Puspitasari[1] . Selanjutnya, Melati Noormaulidya Putri selaku pemenang dan Muhammad Syarif selaku 1st Runner Up akan mengikuti pembimbingan secara intensif untuk persiapan Pemilihan Mahasiswa Berprestasi Tahun 2023 Tingkat Fakultas Kedokteran ULM.
“Alhamdulillah bisa terpilih menjadi juara 1 meski melewati banyak halangan dan semoga bisa terus berjuang memberi kesan baik pula apalagi buat PSKM, semua yang ulun capai di Pilmapres juga berkat dari pengalaman organisasi dan lomba yang alhamdulillah dapat meningkatkan skill public speaking sama berpikir kritis. Harapannya semoga tahun depan makin banyak yang daftar pilmapres bukan hanya yang dipilih oleh prodi karena disini memberikan pengalaman yang benar-benar berkesan” Pesan Melati dengan penuh syukur.
Penulis : Mahrisya Rindu Wahyuni.,AMKg
Asal Program Studi : Kesehatan Masyarakat
Editor : Rendy Alfiannoor Achmad, S.Psi., M.A
Tanggal Penulisan : 07 September 2022